Banyaknya cobaan hidup seolah tiada henti
Melewati jalur penuh tajamnya duri
Berdarah-darah sepasang kaki
Hingga membusuk lukaku ini
Celoteh tetangga berkoar dimana-mana
Caci maki terlontar diseluruh penjuru
Sungguh mereka anggap diriku nista
Hanya karena termakan hasut cemburu
Jangan panggil aku lonte
Padahal cuma jualan lotre
Jangan panggil aku lonte
Padahal tiap hari makan tape
Seribu duka bercampur dalam aliran nadi
Rasanya sakit sekali sekujur tubuh ini
Kucoba untuk memahami arti kehidupan
Mencari jalan keluar untuk raih kebahagiaan
Melewati jalur penuh tajamnya duri
Berdarah-darah sepasang kaki
Hingga membusuk lukaku ini
Celoteh tetangga berkoar dimana-mana
Caci maki terlontar diseluruh penjuru
Sungguh mereka anggap diriku nista
Hanya karena termakan hasut cemburu
Jangan panggil aku lonte
Padahal cuma jualan lotre
Jangan panggil aku lonte
Padahal tiap hari makan tape
Seribu duka bercampur dalam aliran nadi
Rasanya sakit sekali sekujur tubuh ini
Kucoba untuk memahami arti kehidupan
Mencari jalan keluar untuk raih kebahagiaan
0 Response to "Puisi : Jangan Panggil Aku Lonte"
Post a Comment